Terus Menulis
Senin, 22 April 2013
Pengemis Rapuh
Pengemis tua (foto: Bahar Photography)
Bertepi dengan keluh
Sodorkan sebuah peci lusuh
Tengadahkan wajah pekat peluh
Harap cahaya dari hati yang keruh
Pengemis rapuh
Rebah di istana kumuh
Pejamkan matanya teduh
Harap esok kepingan penuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar